Header Ads

Breaking News
recent

Vagina Ku Becek Mas

Vagina Becek

Dok . . . Umur istri saya 23 tahun ting6al di daerah pegunungan. Saya mau tanya, Knpa ya istri saya daerah kwanitaanya mudah becek,padahal Kita baru mau foreplay tp blum apa2 istri saya daerah kmaluanya mudah becek ? Apa itu n0rmal ? Gimana caranya biar ga becek la6i ?? Apa ada makan2an trtentu biar ga becek ?? Moh0n jawabanya y dok. Sekian dan terima kasih..

Terima kasih telah menggunakan layanan e-konsultasi Klikdokter
Keluarnya cairan pelumas saat berhubungan atau becek adalah suatu hal yang wajar. Pada saat terangsang seorang wanita akan mengeluarkan cairan vagina yang banyak yang juga berguna sebagai pelumas saat penetrasi agar vagina tidak lecet saat berhubungan. Namun wanita tidak seperti pria yang mengeluarkan mani dengan sangat jelas. Pada saat terangsang atau orgasme, cairan yang keluar memang ada namun tidak sampai terlihat mengalir banyak dari vagina, seperti layaknya cairan ejakulasi pada pria. Fisiknya sama seperti cairan vagina, bening, kental, agak lengket.
Jika vagina terus becek meskipun tidak ada rangsangan, mungkin istri Anda mengalami keputihan. Keputihan fisiologis adalah keputihan yang normal terjadi akibat perubahan hormonal, seperti saat menstruasi, stres, kehamilan, dan pemakaian kontrasepsi. Sedangkan keputihan patologis adalah keputihan yang timbul akibat kondisi medis tertentu dengan penyebab tersering adalah akibat infeksi parasit/jamur/bakteri.
Cairan vagina normal memiliki ciri-ciri antara lain warnanya putih jernih, bila menempel pada pakaian dalam warnanya kuning terang, konsistensi seperti lendir (encer-kental) tergantung siklus hormon, tidak berbau serta tidak menimbulkan keluhan. Terlebih produksi ini akan meningkat ketika wanita terangsang.
 
Ketika cairan yang keluar dari vagina sudah mengalami perubahan warna (menjadi putih susu, keabuan, hingga kehijauan), berbau, banyak dan disertai keluhan lain (seperti gatal, panas, dll) menunjukkan bahwa telah terjadi keputihan abnormal yang umumnya disebabkan karena infeksi pada saluran reproduksi oleh berbagai kuman, jamur ataupun parasit.
 
Keputihan membutuhkan pemeriksaan dan pengobatan. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter mengenai masalah istri Anda untuk menyingkirkan kemungkinan adanya keputihan abnormal dan terapi lebih lanjut.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat. 

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.